Karakter-Karakter Paling Populer di Valorant

Valorant merupakan game first-person shooter (FPS) besutan Riot Games yang berhasil mencuri perhatian para gamer sejak dirilis secara resmi pada 2 Juni 2020. Berbeda dengan game FPS lainnya, Valorant hadir dengan konsep unik di mana tiap pemain tidak hanya mengandalkan keahlian menembak, tetapi juga menggunakan kemampuan khusus yang dimiliki oleh karakter yang disebut Agent. Hingga saat ini, Valorant sudah memiliki lebih dari 20 Agent, dan beberapa di antaranya berhasil mencuri perhatian komunitas karena kekuatan, desain karakter, serta kemampuannya yang memukau.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang karakter-karakter paling populer di Valorant yang kerap digunakan baik di mode kasual maupun di pertandingan profesional.

Jett: Sang Ninja dari Korea Selatan

Jett adalah salah satu Agent yang sejak awal perilisan Valorant sudah menjadi favorit di kalangan pemain. Karakter asal Korea Selatan ini memiliki keunggulan dalam hal mobilitas. Kecepatan gerak dan kelincahan Jett membuatnya sulit ditangkap, bahkan oleh pemain dengan aim terbaik sekalipun. Skill andalannya seperti Tailwind memungkinkan Jett melakukan dash ke berbagai arah, sedangkan Updraft memungkinkannya meloncat ke area tinggi, memberikan keunggulan posisi.

Yang paling terkenal dari Jett adalah ultimate-nya, Blade Storm. Skill ini memberikan Jett lima pisau lempar yang akurat dan mematikan, bahkan bisa membunuh musuh dengan satu lemparan ke kepala. Kombinasi mobilitas dan damage tinggi ini membuat Jett kerap diandalkan dalam pertandingan ranked maupun di skena esports profesional.

Reyna: Sang Predator Soliter

Karakter asal Meksiko ini menjadi pilihan utama bagi pemain yang suka tampil agresif dan bermain solo carry. Reyna memiliki kemampuan unik untuk menyembuhkan diri dan menghilang setelah berhasil membunuh musuh. Dengan skill Devour, Reyna bisa memulihkan HP dari orb yang ditinggalkan musuh yang terbunuh olehnya. Sementara Dismiss memungkinkan Reyna menjadi invulnerable selama beberapa detik, menghindari serangan balik lawan.

Ultimate-nya, Empress, meningkatkan kecepatan tembak dan gerak Reyna, membuatnya semakin berbahaya. Kemampuan ini juga membuat skill Devour dan Dismiss bisa digunakan otomatis, menjadikannya predator sejati di medan pertempuran.

Sova: Sang Pengintai Handal

Bagi pemain yang lebih suka bermain dengan peran support dan pengumpul informasi, Sova adalah pilihan terbaik. Agent asal Rusia ini memiliki kemampuan untuk mengungkap lokasi musuh dengan akurat. Skill Recon Bolt memungkinkan Sova menembakkan anak panah berisi sensor yang bisa mendeteksi musuh di area tertentu. Sedangkan Owl Drone memberinya kemampuan untuk mengendalikan drone kecil guna mengeksplorasi area tanpa mempertaruhkan nyawanya.

Ultimate Hunter’s Fury menembakkan tiga panah energi yang dapat menembus dinding dan mengenai musuh dari jarak jauh. Kemampuan ini sering digunakan di momen krusial seperti saat musuh sedang memasang spike atau bersembunyi di area tertentu.

Phoenix: Sang Penyembuh Diri

Phoenix adalah Agent dengan kemampuan self-healing yang efektif. Karakter asal Inggris ini memiliki skill Curveball yang bisa membutakan musuh saat dilempar ke sudut ruangan. Hot Hands, selain memberikan damage area kepada musuh, juga bisa menyembuhkan Phoenix jika ia berdiri di atas area apinya sendiri.

Keunggulan utamanya ada di ultimate Run It Back yang memungkinkan Phoenix bangkit kembali di posisi awal jika terbunuh selama skill ini aktif. Dengan kemampuan ini, Phoenix bisa bermain lebih agresif tanpa takut kehilangan nyawanya secara permanen.

Raze: Sang Ahli Ledakan

Raze dikenal sebagai Agent dengan kemampuan ledakan paling mematikan di Valorant. Karakter asal Brasil ini memiliki Boom Bot yang bisa melacak dan meledak saat bertemu musuh. Paint Shells, granat cluster miliknya, sangat efektif untuk membersihkan area sempit atau sudut tempat musuh biasa bersembunyi.

Ultimate Showstopper miliknya adalah peluncur roket yang bisa membunuh banyak musuh sekaligus dalam satu tembakan. Tidak heran jika Raze sering digunakan untuk strategi rush atau saat melakukan retake site.

Agent Favorit Lainnya

Selain lima karakter populer tadi, ada beberapa Agent lain yang tak kalah menarik dan sering muncul di pertandingan profesional maupun ranked:

Killjoy, sentinel asal Jerman, ahli dalam memasang perangkap dan turret otomatis.
Viper, controller yang menggunakan gas beracun untuk mengontrol area permainan.
Chamber, sentinel asal Prancis, dengan senjata eksklusif dan teleport jarak pendek.
Omen, controller misterius yang bisa teleport ke berbagai titik dan menghalangi pandangan musuh.
Fade, initiator asal Turki, dengan kemampuan mengintai musuh menggunakan kekuatan mimpi buruk.

Kesimpulan

Valorant berhasil menghadirkan variasi Agent yang membuat permainan selalu terasa segar dan penuh strategi. Setiap Agent dirancang dengan keunikan kemampuan yang bisa disesuaikan dengan gaya bermain pemain. Entah itu tipe agresif, support, atau defensive, Valorant memiliki Agent yang cocok untuk semua tipe pemain.

Karakter-karakter seperti Jett, Reyna, Sova, Phoenix, dan Raze sudah terbukti menjadi favorit di berbagai kompetisi, baik di tingkat kasual maupun profesional. Tak heran jika Valorant terus berkembang menjadi salah satu game FPS paling digemari saat ini.